Kuliah dan Kerja Bersama Keluarga di New Zealand, Pengalaman Bersama Christian WNI Asal Tebing Tinggi. Ingin kuliah ke luar negeri sambil membawa keluarga? New Zealand adalah destinasi yang cocok untukmu! Yuk cari tahu visa yang relevan untuk mewujudkan impian ini!

Anda bisa studi dan bekerja bersama keluarga di Selandia Baru, terutama jika Anda kuliah jenjang Master atau Doktor, atau jenjang Sarjana (Level 7/8) yang masuk dalam daftar Green List. Pasangan dapat mengajukan visa kerja terbuka dan anak-anak dapat bersekolah dengan status pelajar domestik (gratis), bergantung pada program studi Anda. Pastikan program studi dan visa yang dipilih mendukung hak pasangan untuk bekerja.

Selandia Baru adalah salah satu negara yang sangat ramah bagi mahasiswa internasional yang ingin membawa keluarga. Berikut adalah rangkuman mengenai langkah-langkah, biaya, keuntungan, dan tips untuk studi dan bekerja bersama keluarga di New Zealand, khususnya untuk jenjang Master (S2) :

Kuliah dan Kerja Bersama Keluarga di New Zealand, Pengalaman Bersama Christian WNI Asal Tebing Tinggi

Langkah-Langkah Studi dan Kerja Bersama Keluarga

Langkah utama berpusat pada pengajuan visa yang memungkinkan anggota keluarga ikut serta dan pasangan memiliki izin kerja.

Subjek Visa yang Diajukan Persyaratan Utama
Pelajar (Anda) Student Visa 1. Diterima di program studi Master (Level 8 atau Level 7 yang memenuhi syarat) di New Zealand. 2. Bukti kemampuan finansial untuk biaya hidup ($20.000 NZD per tahun atau $1.667 NZD per bulan, jika program studi lebih dari 9 bulan), ditambah biaya hidup untuk setiap anggota keluarga.
Pasangan (Suami/Istri) Partner of a Student Work Visa (Visa Kerja Pasangan Pelajar) 1. Anda (pelajar utama) terdaftar di program Master (Level 8), atau Master/Bachelor pada jurusan tertentu (seperti yang ada di Green List). Untuk Master, biasanya pasangan berhak mendapatkan visa kerja terbuka (open work visa). 2. Bukti hubungan yang sah dan stabil (minimal 12 bulan hidup bersama, termasuk akta nikah, foto, email, dan bukti keuangan bersama). 3. Memiliki kelakuan baik (Surat Keterangan Kepolisian/SKCK). 4. Bukti dana minimal NZ$ 4.200 (sebagai dana penunjang hidup).
Anak Dependant Visa 1. Anak berusia di bawah 19 tahun. 2. Orang tua memiliki visa pelajar yang sah. 3. Orang tua memberikan bukti kemampuan finansial untuk menghidupi anak. Anak yang ikut (dependent) berhak mendapatkan pendidikan gratis di sekolah negeri Selandia Baru karena dianggap sebagai murid domestik.

Alur Pengajuan Umum:

  1. Dapatkan Offer of Place (LoA) dari Universitas di New Zealand untuk program Master Anda.
  2. Kumpulkan Bukti Hubungan yang sah dan stabil dengan pasangan dan anak.
  3. Penuhi Persyaratan Finansial untuk biaya kuliah Anda dan biaya hidup keluarga.
  4. Ajukan Visa Anda (Student Visa), Visa Pasangan (Partner of a Student Work Visa), dan Visa Anak secara simultan.
Baca :  Tips Cara Membeli Rumah di Selandia Baru: Pentingnya Buyer Agent, KiwiSaver

Biaya yang Diperlukan (Estimasi Tahunan)

Biaya bervariasi tergantung universitas, jurusan, gaya hidup, dan lokasi kota.

Komponen Biaya Kisaran Biaya (NZD) Kisaran Biaya (IDR) Keterangan
Biaya Kuliah (Master/S2) NZ$ 19.000 – NZ$ 37.000 Rp 199 Juta – Rp 386 Juta Biaya bisa lebih tinggi untuk jurusan profesional seperti Kedokteran/Teknik. Biaya PhD relatif lebih murah.
Biaya Hidup (Pelajar Utama) NZ$ 20.000 (Wajib Bukti Dana Imigrasi) Rp 209 Juta Bukti dana minimal untuk Imigrasi, tetapi biaya riil bisa lebih tinggi, terutama dengan keluarga.
Biaya Hidup (Pasangan + Anak) **NZ$ 4.200 (Pasangan)** + Biaya penunjang hidup anak Biaya tambahan riil keluarga bisa mencapai NZ$ 4.500 per bulan (sekitar NZ$ 54.000/tahun) untuk sewa rumah dan konsumsi.
Biaya Visa Mulai dari NZ$ 700 (untuk Visa Kerja Pasangan) Tergantung jenis dan jumlah visa.

Total Anggaran Kasar: Untuk tahun pertama, Anda harus menyiapkan dana yang mencakup biaya kuliah penuh + biaya hidup pelajar (NZ$20.000) + biaya hidup keluarga (NZ$ 4.200 minimum Imigrasi + perkiraan biaya sewa/konsumsi).

Keuntungan Membawa Keluarga Saat Studi Master

  1. Pasangan Mendapat Izin Kerja Penuh (Open Work Visa):
    • Jika Anda terdaftar di program Master (Level 8), pasangan Anda hampir pasti mendapatkan Partner of a Student Work Visa yang mengizinkannya bekerja penuh waktu (full-time) di sektor atau posisi apa pun tanpa harus memiliki tawaran kerja sebelumnya.
    • Hal ini sangat membantu finansial keluarga dan memberikan pasangan kesempatan untuk membangun karier.
  2. Anak Mendapat Pendidikan Gratis:
    • Anak-anak usia sekolah (5-19 tahun) yang berstatus dependen akan dianggap sebagai murid domestik (tidak perlu membayar biaya sekolah internasional) di sekolah negeri New Zealand.
  3. Jalur Potensial Menuju Permanent Residence (PR):
    • Dengan izin kerja untuk pasangan dan adanya jalur Post-Study Work Visa bagi Anda setelah lulus, peluang bagi keluarga untuk memenuhi syarat dan mengajukan Permanent Residence (Izin Tinggal Permanen) menjadi lebih besar.
  4. Kualitas Hidup dan Keamanan:
    • New Zealand dikenal sebagai salah satu negara paling aman di dunia dengan fokus tinggi pada kesejahteraan (well-being) dan sistem kesehatan yang baik (meskipun Anda harus memiliki asuransi kesehatan pelajar).

Tips Kuliah, Kerja, dan Hidup Bersama Keluarga

Kategori Tips
Kuliah (Pelajar Utama) 1. Pilih Program Kritis: Pastikan program Master Anda adalah Level 8 atau termasuk dalam bidang yang memenuhi syarat untuk visa kerja pasangan. 2. Jaringan Akademik: Aktif berpartisipasi dalam kegiatan kampus dan akademik, karena jaringan profesional dari dosen atau alumni dapat membantu pasangan mencari pekerjaan.
Kerja (Pasangan) 1. Tingkatkan Bahasa Inggris: Kemampuan bahasa Inggris yang lancar (lisan dan tulisan) sangat penting untuk mencari kerja. 2. Sesuaikan CV: Ubah format CV Anda sesuai standar New Zealand (seringkali lebih singkat dan fokus pada hasil). 3. Networking: Manfaatkan platform seperti LinkedIn dan hadiri pameran karir untuk membangun koneksi profesional.
Keuangan Keluarga 1. Rencanakan Keuangan Ketat: Selandia Baru memiliki biaya hidup yang tinggi. Buat anggaran bulanan yang cermat. 2. Cari Akomodasi Jauh Hari: Sewa rumah (flat) pribadi akan lebih mahal (mulai NZ$ 180 – NZ$ 600 per minggu), carilah lebih awal, terutama jika Anda membutuhkan rumah dengan beberapa kamar. 3. Manfaatkan Transportasi Umum: Untuk menghemat biaya, cari akomodasi yang memiliki akses mudah ke transportasi umum.
Sosial & Budaya 1. Adaptasi Budaya Kerja: Pahami budaya kerja lokal yang cenderung ramah dan profesional. 2. Libatkan Diri: Coba ikuti kegiatan lokal dan bersosialisasi untuk memudahkan adaptasi sosial dan budaya bagi seluruh anggota keluarga.
Baca :  Cara Apply Resident Visa New Zealand

Kuliah dan Kerja Bersama Keluarga di New Zealand, Pengalaman Bersama Christian WNI Asal Tebing Tinggi

Pengalaman Kuliah MBA di New Zealand: Studi, Kerja & Residency Bersama Keluarga. Sekolah Anak Gratis

Setelah sekian lama, akhirnya Andy bisa bertemu dengan Christian — sosok asal Tebing Tinggi yang besar di Medan dan kini sedang menempuh MBA di Selandia Baru. Sejak lama, Christian sudah bermimpi untuk bisa tinggal di Negeri Kiwi, dan perjalanannya penuh cerita menarik hingga akhirnya bisa sampai di sini.

Awalnya, Christian sempat ragu ketika menemukan channel YouTube Andy Saputra dan mengenal Queen City Law (QCL) sebagai agensi imigrasi. Namun setelah sampai di Selandia Baru, semua keraguan itu hilang. Ia membuktikan sendiri bahwa layanan QCL benar-benar sesuai dengan apa yang ditampilkan di website maupun video.

Christian pertama kali menghubungi QCL untuk mencari pilihan studi di Australia, Kanada, atau Selandia Baru. Setelah berdiskusi, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Selandia Baru sekaligus membawa keluarganya. Alasan utamanya: dengan memilih agensi yang berbasis di Selandia Baru, ia lebih mudah menjalin koneksi dan mendapatkan bantuan langsung saat sudah berada di sini.

Berkat saran Ci Henny, Christian yang awalnya ingin mengambil IT akhirnya beralih ke MBA jurusan Marketing. Alasannya jelas: lebih umum, relevan dengan latar belakangnya di digital marketing, dan membuka peluang kerja lebih luas di berbagai industri.

Menjalani MBA di Selandia Baru tentu punya tantangan sekaligus kemudahan. Christian diajar oleh dosen-dosen S3 yang penuh antusiasme, serta bertemu teman sekelas dari berbagai negara—mulai dari Filipina, Sri Lanka, hingga sesama orang Indonesia yang jumlahnya cukup sedikit.

Di luar kuliah, Christian juga mencari pengalaman kerja. Dalam waktu sekitar tiga minggu, ia berhasil mendapat pekerjaan di bidang restoran sambil membangun pengalaman kerja lokal. Bahkan, istrinya kini sudah bekerja full-time untuk mendukung kebutuhan keluarga dan rekreasi mereka.

Baca :  Lulusan S1 Jurusan Pendidikan Olahraga Ingin Bekerja di New Zealand atau Melanjutkan Study

Menurut Christian, MBA yang dijalaninya terasa seperti paket lengkap: bukan hanya fokus marketing, tapi juga mencakup dasar finance, statistik, hingga logistik. Dengan pengalamannya di Indonesia, ia sering diajak bertukar pikiran, membuat suasana belajar semakin kolaboratif dan terbuka.

Christian menegaskan bahwa program MBA ini sangat ia rekomendasikan, terutama bagi yang punya latar belakang atau minat di bisnis dan manajemen. Bagi Christian dan keluarganya, langkah ini bukan hanya soal pendidikan, tapi juga tentang meraih mimpi besar: menetap dan mendapatkan residency di Selandia Baru.

Kisah Christian penuh inspirasi, perjuangan, dan insight berharga tentang studi serta kerja di Selandia Baru. Penasaran bagaimana perjalanan lengkapnya? Yuk, simak cerita selengkapnya di video ini!

Kuliah dan Kerja Bersama Keluarga di New Zealand, Pengalaman Bersama Christian WNI Asal Tebing Tinggi

Andy Saputra – Youtuber, Influencer di Selandia Baru